Teks Khutbah Jumat 1 Agustus 2025: Keutamaan Muharram Dan Semangat Hijrah

by ADMIN 74 views

Khutbah Pertama

Mukadimah

Alhamdulillah, alhamdulillahi rabbil ‘alamin, segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya yang setia hingga akhir zaman. Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu la syarikalah, wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu.

Hadirin jamaah Jumat yang dirahmati Allah, pada hari yang penuh berkah ini, marilah kita tingkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Ketakwaan adalah sebaik-baik bekal untuk menghadap Allah SWT di hari akhir kelak. Guys, kita semua tahu, hidup ini adalah perjalanan singkat, dan bekal terbaik untuk perjalanan itu adalah takwa. Jadi, mari kita sama-sama berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih bertakwa setiap harinya.

Kita telah memasuki bulan Muharram, bulan pertama dalam kalender Hijriyah. Muharram adalah salah satu dari empat bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT (Asyhurul Hurum). Di bulan ini, kita dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh dan menjauhi segala perbuatan dosa. Bulan Muharram adalah momen yang tepat untuk kita melakukan introspeksi diri, mengevaluasi diri, dan memperbaiki diri. Kita bisa merenungkan apa saja yang sudah kita lakukan selama setahun terakhir, apa saja kesalahan yang pernah kita perbuat, dan bagaimana cara kita memperbaikinya. Ini adalah kesempatan emas, guys, jangan sampai kita lewatkan begitu saja.

Keutamaan Bulan Muharram

Bulan Muharram memiliki banyak keutamaan. Salah satunya adalah terdapat hari Asyura, yaitu tanggal 10 Muharram. Pada hari ini, Allah SWT menyelamatkan Nabi Musa AS dan kaumnya dari kejaran Fir’aun. Sebagai ungkapan syukur, Nabi Musa AS berpuasa pada hari tersebut. Rasulullah SAW juga menganjurkan umatnya untuk berpuasa pada hari Asyura. Puasa Asyura memiliki keutamaan yang sangat besar, yaitu dapat menghapus dosa setahun yang lalu. Siapa sih yang nggak mau dosanya diampuni? Makanya, jangan lupa puasa Asyura ya!

Selain puasa Asyura, kita juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan lainnya di bulan Muharram, seperti membaca Al-Quran, bersedekah, dan melakukan shalat sunnah. Setiap amalan baik yang kita lakukan di bulan Muharram akan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT. Ini adalah kesempatan kita untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya. Bayangin aja, guys, kalau setiap kebaikan kita dilipatgandakan, betapa beruntungnya kita. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan ini ya.

Hijrah sebagai Semangat Perubahan

Bulan Muharram juga mengingatkan kita pada peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah. Hijrah adalah peristiwa penting dalam sejarah Islam. Hijrah bukan hanya sekadar perpindahan tempat, tetapi juga perpindahan dari keburukan menuju kebaikan, dari kemaksiatan menuju ketaatan. Semangat hijrah inilah yang seharusnya kita jadikan sebagai motivasi untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik. Kita harus berani meninggalkan segala kebiasaan buruk dan berusaha untuk selalu melakukan yang terbaik di hadapan Allah SWT.

Guys, hijrah itu nggak harus pindah tempat tinggal. Hijrah yang paling penting adalah hijrah hati. Kita harus berani mengubah hati kita dari yang tadinya penuh dengan penyakit hati seperti iri, dengki, dan sombong, menjadi hati yang bersih dan penuh dengan cinta kepada Allah SWT dan sesama. Ini adalah perjuangan yang berat, tapi kita harus berusaha. Kita harus yakin bahwa dengan pertolongan Allah SWT, kita pasti bisa.

Mengisi Muharram dengan Amal Saleh

Oleh karena itu, marilah kita mengisi bulan Muharram ini dengan berbagai amal saleh. Perbanyaklah membaca Al-Quran, berzikir, bersedekah, dan melakukan shalat sunnah. Jaga diri kita dari perbuatan dosa dan maksiat. Jadikan bulan Muharram ini sebagai momentum untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas iman dan takwa kita kepada Allah SWT. Kita harus ingat, guys, hidup ini adalah ladang amal. Apa yang kita tanam, itulah yang akan kita tuai. Kalau kita menanam kebaikan, maka kita akan menuai kebaikan pula. Tapi kalau kita menanam keburukan, maka kita juga akan menuai keburukan.

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita kekuatan dan kemampuan untuk menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Semoga kita semua termasuk golongan orang-orang yang beruntung di dunia dan di akhirat. Amin ya rabbal alamin.

Barakallahu li walakum fil quranil azim, wanafa’ani waiyyakum bima fihi minayati wa zikril hakim.

Khutbah Kedua

Pujian dan Shalawat

Alhamdulillah, alhamdulillahi rabbil ‘alamin. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya yang setia hingga akhir zaman.

Penutup dan Doa

Hadirin jamaah Jumat yang dirahmati Allah, marilah kita senantiasa memohon kepada Allah SWT agar diberikan kekuatan untuk istiqamah di jalan-Nya. Marilah kita berdoa agar Allah SWT mengampuni segala dosa-dosa kita, menerima amal ibadah kita, dan memberikan kita keberkahan di dunia dan di akhirat. Guys, doa adalah senjata orang mukmin. Jadi, jangan pernah lelah untuk berdoa. Kita harus yakin bahwa Allah SWT pasti akan mengabulkan doa-doa kita, asalkan kita berdoa dengan sungguh-sungguh dan dengan hati yang ikhlas.

Allahumma inna nasaluka salamatan fiddin, wa afiyatan fil jasad, wa ziyadatan fil ‘ilm, wa barakatan firrizqi, wa taubatan qablal maut, wa rahmatan ‘indal maut, wa maghfiratan ba’dal maut.

Rabbana atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah, waqina ‘azabannar.

Subhanallah hi wabihamdihi subhanallah hil adzim.

Ibadallah, utsikumu bi taqwallah.

Waqulil haqqa walau kana murran.

Innallaha ya’muru bil ‘adli wal ihsani waiitai dzil qurba wayanha ‘anil fahsya’i wal munkari wal baghyi ya’idzukum la’allakum tazakkarun.

Fazkurullaha yazkurkum wasykurulu wala takfurun.

Akhirul kalam, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.